FF Gajebo!! Pinocchio 1

Sejujur2nya, w ngerjain nih postingan demi tugas kuliah BEC semata. Entah sejak kapan, nih blog berubah fungsi jadi FF. Niat awal w udah jelas demi mengerjakan tugas WI. tapi, menulis tulisan gajebo disini bikin w ngerasain hal yang gak bisa diterjemahkan dalam banyak bahasa. FF bagian ketiga ini sungguh2 hanyalah fiktif belaka. w sendiri yang nulis dan ngerjain nih FF. So, kalau u mau copas, sertakan CREDIT!! Hargai keringet w yang bercucuran dimana2 ampe bikin ibu kota negara w banjiiir!! *Hahaha! Pantes aernya bau keringet!*. Inget: sertakan CREDIT. Jangan lupa untuk meninggalkan jejak bahwa u pernah berkunjung ke blog ini. Sebagai informasi tambahan yang nggak kalah pentingnya, blog ini sudah dirancang sedemikian rupa agar postingannya dijadiin status di fanspage: http://www.facebook.com/kutukanceritaorin , katanya sih gitu. W, dengan kejujuran hati menyatakan, “Please like this fanspage!!!” kenapa? Karena ini tugas. Dan katanya, nilainya diambil dari seberapa banyak yang like. Semakin banyak liker, semakin bagus nilainya. Begitu. Aturannya bukan w yang bikin. Tapi w harap u suka beneran. W gak nulis di FF yg sebenar2nya karena ini tugas kulliah. Sekali lagi: Don’t be a plagiator!! I hate plagiator. :P

 ***

Title: Pinnochio

Main Cast: Byun Baekhyun Exo

Other Cast: Luhan, Chen, Sehun, Kai,  Tao,dll

Gendre: Gajebo, Serius

Rating: Teen

Warning: Inget, Luhan itu cewe!! Luhan itu cewe. Luhan itu cewe.

Bag 2

Dikosan saat Luhan ngumpul sama member lain, dia ketawa sejadi2nya. Nggak tau kenapa, sejak minta putus ke Sehun, dia malah pengen ketawa kalau inget dulu dia bisa2nya pacaran sama tuh bocah. Mungkin Luhan tertawa karena dia sudah bosan menangis untuk Sehun.

Bag 3

Sejak awal, Luhan memang menyukai Sehun. Walau saat ini cintanya itu sudah berubah rasa menjadi benci. Tapi Luhan nggak pernah nyesel dengan semua yang udah dia lakukan bersama Sehun, hanya saja dia merasa bodoh karena tak mendengarkan kata-kata Baekhyun. Hanya saja, apa u tau apa yang dirasain Baekhyun?? Dia kecewa. Dia sedih dengan semua yang Luhan alami.. kenapa? Karena Luhan nggak ngedengerin kata2 dia.

Baekhyun: Kok dia gitu sih sama kamu?? Emang kamu nggak nanyain ke dia? Kenapa dia NGAJAK kamu pacaran kalau dia masih suka sama mantanya? Kenapa? Kenapa dia PUTUS sama Kai kalau mereka masih saling suka? Kenapa dia bisa bilang SAYANG sama kamu kalau ternyata hatinya ke orang lain?? Kenapa coba? Jahat banget sumpah! Kenapa kamu nggak nanyain ke dia? Sumpah ya Luhan! Kalau aku jadi kamu aku bakalan nampar si Sehun!!

Luhan hanya bisa mengangkat bahu sebagai jawaban atas semua pertanyaan “KENAPA?” dari temannya itu. Baekhyun dan Luhan memang dekat. Bahkan Baekhyun menyukai Luhan. Hanya saja mata hati Luhan telah dibutakan oleh Oh Sehun. 

Baekhyun memang menyukai Luhan. Dia sering berkunjung ke kosan Luhan. Mereka juga sering terlihat belajar bersama sepulang kuliah (read: BEC). Sering sms, sering bertelepon. Baekhyun yang sadar bahwa dirinya mengalami one side love mulai mengarang cerita di depan Luhan. Bahwa dia menyukai orang ini, menyukai orang itu, menyukai orang2 yang namanya hampir tak ada yang di ingat oleh Luhan. Awalnya Luhan mendengarkannya, semakin lama semakin tidak peduli. Terlalu bosan mendengarkan cerita2 Baekhyun meskipun Luhan tidak tau kalau itu hanya kebohongan.

Baekhyun ingat saat dia menunjukan kepada Luhan orang yang bernama Sehun. Dia sungguh menyesali perbuatannya yang satu itu. Saat Luhan dan Sehun resmi pacaran, Baekhyun mencoba bersikap dewasa dan turut berbahagia dengan ‘kejadian luar biasa2 aja’ tersebut. Sampai suatu hari, Baekhyun melihat Sehun bersama dengan namja lain. Meraka terlihat sedang bergandengan tangan. Satu detik, Baekhyun biasa aja. Detik kedua, dia menengok kembali ke arah Sehun dan entah siapanya itu. Tiga detik kemudian, keluar cairan dari mulut Baekhyun. Dia bengong! Dia cengo!! Dia shock ngeliat pacarnya orang yang dia suka gandengan tangan sama orang laen!! Pengen deh rasanya Baekhyun ngedatengin mereka, terus marah2 gajebo, terus nonjok tuh si Sehun!! Untunglah dia segera beristigfar dalam hati, sehingga tak terjadi hal yang dia inginkan! Ya. Baekhyun melihat mereka.

Baekhyun menceritakan ini pada Luhan. Tentu saja Luhan tidak percaya. Dia justru menjadi marah pada Baekhyun. Berkata bahwa Sehun tak mungkin melakukan hal itu. “Tentu kamu benar,” kata Baekhyun pada akhirnya. Setelah perdebatan panjang yang menyakitkan hati. Baekhyun sangat sadar jika Luhan marah padanya dan dia mulai mengarang cerita tentang orang2 khayalan yang dia sukai pada Luhan. “Ya, aku akan berbohong untukmu. Maafkan aku”.

Luhan sering bercerita tentang Sehun kepada Baekhyun. Baekhyun hanya mendengarkan. Dia terlihat senang saat menceritakan Sehun. Terkadang juga Luhan tertawa senang saat mengingat kejadian2 yang dialaminya dengan Sehun. Baekhyun ikut senang saat Luhan tertawa seperti ini. Bahkan saat Luhan berbisik ditelinganya dan berkata bahwa dia sangat menyayangi Sehun. *Kedengarannya jahat amat ya si Luhan?* Pikir Baekhyun, ini mungkin akan berlangsung selamanya. Luhan akan mempercayai ini sampai akhir. Jadi, dia tidak tahu apa yang dapat dikatakannya lagi.

Oh, Baekhyun membenci Luhan karena tidak mengetahui dirinya. Dia benci penantian ini. “Kumohon, pergi dari sisinya!” jerit Baekhyun saat mendapati Luhan menangis setelah Sehun mengirim pesan “Doakan yang terbaik untuk aku dan Kai.”. Kata2 ini dikirim Sehun saat masih pacaran dengan Luhan. Meskipun Sehun nggak tau kalau yang sms itu Luhan. Karena... yeah seperti biasa, kasus pembajakan handphone.  Ketika Luhan sedih, Baekhyun merasa seperti dia akan mati. “Apa yang Oh Sehun punya sementara aku tidak? Tepatnya, kenapa aku nggak bisa memiliki kamu? Sehun itu tidak mencintaimu. Hingga kamu menangis seperti orang bodoh??”

Yap. Suatu pagi Baekhyun pernah mengatakan perasaannya pada Luhan. Namun Luhan (dengan caranya sendiri) menolak Baekhyun. Pada hari yang sama sore harinya, Sehun menyatakan perasaannya pada Luhan. Dan tentu saja Luhan menerima tawaran Sehun untuk jadi pacarnya. Awalnya, hubungan mereka (HunHan) disetujui semua teman Luhan. Tapi teman2 Luhanlah yang mempercayai bahwa cerita Baekhyun itu benar. Mulai dari sinilah Luhan sering menerima informasi2 mengenai Sehun dan Kai. Semua teman Luhan tahu Sehun dengan baik. Ya. Mereka tahu. “Kenapa kamu hanya satu2nya yang tidak melihat apa yang orang lain lihat?” itulah Luhan dimata Baekhyun. Mereka bilang cinta itu buta, dan memang Luhan sudah dibutakan olehnya. Baekhyun sungguh2 berdoa bahwa Luhan akan putus dengan Sehun. 

Cawu 3 di BEC. Owh... owh. Apa yang terjadi pada diri Luhan? Kalian lihat kan? Cara berpakaiannya? Owh sungguh! Cara dia berhias sungguh berbeda! Dia berusaha cantik. Tapi untuk siapa? Inilah masalahnya. Sehun bilang Luhan itu cantik tapi dia tidak benar2 memujinya. Iya kan? Dia tidak benar2 melakukannya terhadap Luhan. Iya kan? Dia menyentuh pundak Luhan, tangan Luhan.. tapi di dalam, Sehun memikirkan orang lain. Iya kan?

Selang berapa hari kemudian, satu persatu teman Luhan mulai memberikan informasi tak penting (lagi) mengenai Sehun dan Kai. Mulai dari Tao, Lay, Chen dan yang lainnya. Bahwa mungkin saja Sehun kembali pada Kai. Bahwa mungkin Kai menerima Luhan kembali. Oh Sehun sungguh jahat kalau memang begitu.

Tao: Nyebelin teh!

Luhan: Siapa?

Tao: Dua2 nya!!

Kalau Sehun bahagia, hanya itu yang dia inginkan. Tapi dia masih menyimpan kebencian terhadap perlakuan Sehun padanya. Alih2 bersama Sehun, alih2 cintanya, Luhan memeluk sebuah bantal yang basah oleh airmata. Kenapa Sehun bisa bahagia dengan orang lain sementara dirinya tidak beruntung??

Baekhyun menatap lurus2 ke mata Luhan. “Kenapa? Kenapa kamu nggak minta penjelasan sama dia?”.

Luhan tersenyum. “Mungkin, karena aku sudah bosan ditipu oleh Sehun”.

Baekhyun menghela nafas. “Sebanyak kamu menumpahkan airmata, aku akan mengobatimu agar lebih baik, Luhan. Luka yang kamu tanggung sendiri, maukah kamu membaginya denganku, Luhan? Tolong, lihat aku! Kenapa hanya kamu satu2nya yang tidak tau?”.

Insya Allah bersambung...